Para jamaah haji Indonesia gelombang pertama akan segera berangkat menuju Tanah Suci. Keberangkatan direncanakan dimulai pada 2 Mei 2025, dengan jamaah mulai memasuki asrama haji pada 1 Mei 2025. Persiapan yang matang sangat penting untuk kelancaran ibadah haji. Berikut panduan lengkap barang bawaan yang perlu dipersiapkan.
Kementerian Agama (Kemenag) telah merilis jadwal keberangkatan dan berbagai informasi penting terkait persiapan haji. Informasi ini sangat krusial bagi para calon jamaah agar dapat mempersiapkan diri dengan optimal.
Daftar Barang Bawaan Jamaah Haji: Persiapan Menuju Tanah Suci
Membawa barang yang tepat dan cukup sangat penting untuk kenyamanan dan kelancaran ibadah haji. Berikut daftar barang bawaan yang perlu dipersiapkan jamaah haji, berdasarkan informasi dari BPKH.
Pakaian dan Perlengkapan Pribadi
Pakaian yang nyaman dan sopan adalah kunci kenyamanan selama perjalanan dan ibadah. Pilihlah pakaian yang sesuai dengan iklim di Arab Saudi dan hindari pakaian yang mencolok.
Selain pakaian harian, siapkan juga kaus kaki, jaket, sweater, handuk, dan sapu tangan. Jangan lupa membawa pakaian ihram yang sesuai ketentuan.
Untuk jamaah pria, pakaian ihram terdiri dari dua lembar kain putih tanpa jahitan. Sediakan dua atau tiga set sebagai cadangan.
Jamaah wanita disarankan membawa baju muslimah yang menutup aurat dan tidak tipis sebagai pakaian ihram. Pilihlah bahan yang nyaman dikenakan dalam cuaca panas.
Perlengkapan mandi dan kebersihan diri juga tak boleh ketinggalan. Siapkan sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, dan sunscreen halal.
Dokumen Penting dan Kesehatan
Dokumen perjalanan dan kesehatan merupakan hal krusial yang harus dipersiapkan dengan teliti. Pastikan semua dokumen dalam keadaan lengkap dan aman.
- Paspor dan visa beserta salinannya. Simpan salinan di tempat terpisah dari aslinya.
- Foto identitas cadangan. Berjaga-jaga jika terjadi kehilangan dokumen asli.
- Daftar administrasi perjalanan ibadah haji (DAPIH).
- Kartu Kesehatan Jamaah Haji (KKJH).
- Bukti istitha’ah (kemampuan finansial untuk melaksanakan ibadah haji).
- Bukti vaksin (meningitis, influenza, dan Covid-19). Pastikan vaksin masih berlaku.
- Hasil pemeriksaan wanita usia subur (WUS), jika diperlukan.
- Salinan resep obat (jika sedang dalam pengobatan). Bawa cukup obat untuk selama perjalanan.
- Asuransi kesehatan. Lindungi diri dari risiko medis selama di Tanah Suci.
- Informasi kontak darurat. Tuliskan nomor telepon keluarga atau teman yang bisa dihubungi.
- Buku manasik haji dan doa. Sebagai panduan dan penambah ketenangan selama ibadah.
Siapkan juga obat-obatan pribadi. Bawa plester, hand sanitizer, pembersih luka antiseptik, kain kasa, oralit, obat pereda nyeri, obat diare, obat batuk, dan suplemen vitamin C.
Makanan dan Perlengkapan Lainnya
Makanan praktis dan tahan lama sangat direkomendasikan untuk dibawa. Pilih makanan yang mudah dibawa dan tidak mudah basi.
Siapkan abon, mi instan, minuman berenergi, susu, kecap, dan biskuit. Jangan lupa perlengkapan makan seperti sendok, garpu, gelas, piring, dan mangkuk.
Terakhir, jangan lupa membawa perlengkapan untuk mencuci pakaian dan peralatan makan. Siapkan sabun cuci pakaian, sikat, jepit pakaian, dan spons.
Dengan persiapan yang matang dan komprehensif, diharapkan jamaah haji dapat melaksanakan ibadah dengan lancar dan khusyuk. Semoga perjalanan menuju Tanah Suci dipenuhi keberkahan dan kemudahan.





