Tragedi Maut Ngawi: Dua Remaja Bojonegoro Tewas Tertabrak Truk

Kecelakaan tragis merenggut nyawa dua remaja asal Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Senin malam, 17 Maret 2025. Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Raya Ngawi – Bringin, tepatnya di Desa Sumber Bening, Kecamatan Bringin, Kabupaten Ngawi.

Korban, Fiki Alviano (14) dan Konin (14), warga Desa Bobol, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. Identifikasi korban dilakukan oleh Kanitgakkum Satlantas Polres Ngawi, Iptu Parsidi, pada Selasa, 18 Maret 2025.

Bacaan Lainnya

Kecelakaan bermula saat sebuah truk pengangkut mesin combine dengan nomor polisi S 9193 B, dikemudikan oleh Isyanto (33) dari Desa Bintoyo, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, melaju menuju Madiun. Truk tersebut mengambil haluan agak ke kanan karena adanya tumpukan padi hasil panen di sisi jalan.

Dari arah berlawanan, sepeda motor Honda Beat bernomor polisi B 4805 KAU yang dikendarai Fiki dengan membonceng Konin melaju dengan kecepatan tinggi. Akibatnya, sepeda motor tersebut menabrak sisi kanan truk dan berbenturan keras dengan mesin combine yang diangkut.

Benturan keras tersebut mengakibatkan Fiki terlempar ke sawah dan meninggal di tempat karena luka parah di kepala. Sementara itu, Konin mengalami luka berat dan segera dilarikan ke RSUD dr. Soeroto Ngawi, namun nyawanya tidak tertolong.

Iptu Parsidi menjelaskan kronologi kejadian dan kondisi korban. Ia menyebutkan bahwa Fiki meninggal di lokasi kejadian, sementara Konin meninggal setelah mendapat perawatan medis di RSUD dr. Soeroto Ngawi.

Polisi telah mengamankan truk dan sopirnya untuk penyelidikan lebih lanjut. Petugas juga akan memeriksa kelayakan truk dalam mengangkut mesin combine. Pasalnya, untuk keamanan, mesin combine seharusnya diangkut dengan kendaraan khusus.

Pihak kepolisian tengah menyelidiki penyebab pasti kecelakaan ini. Beberapa faktor yang mungkin menjadi penyebab sedang diselidiki, termasuk kecepatan sepeda motor, kondisi jalan, dan kelayakan truk pengangkut mesin combine.

Kesimpulan Sementara dan Langkah Selanjutnya

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kecelakaan diduga disebabkan oleh kurangnya kewaspadaan pengendara sepeda motor dan posisi truk yang sedikit menghalangi jalan. Namun, penyelidikan masih berlanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.

Polisi menghimbau kepada seluruh pengendara untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. Mengemudi dengan kecepatan tinggi dan tidak waspada dapat berakibat fatal. Selain itu, pengangkutan barang yang berukuran besar perlu memperhatikan aspek keamanan dan menggunakan kendaraan yang sesuai.

Rekomendasi Pencegahan Kecelakaan Serupa

  • Sosialisasi peraturan lalu lintas kepada masyarakat, khususnya pengendara sepeda motor, tentang pentingnya berkendara dengan kecepatan aman dan selalu waspada.
  • Peningkatan pengawasan terhadap kendaraan pengangkut barang berukuran besar untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan keselamatan.
  • Peningkatan infrastruktur jalan, khususnya di daerah rawan kecelakaan, untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas.
  • Kampanye keselamatan berkendara melalui berbagai media untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan di jalan raya.
  • Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan berkendara bagi semua pihak. Baik pengendara kendaraan bermotor maupun pihak yang bertanggung jawab atas pengangkutan barang berukuran besar, harus senantiasa memperhatikan aspek keamanan untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang.

    Pihak keluarga korban turut menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya kedua remaja tersebut. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk lebih berhati-hati di jalan raya.

    Pos terkait

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *