Perkembangan kecerdasan buatan (AI) begitu pesat. DeepSeek AI, sebuah model AI menarik perhatian, menunjukan peningkatan signifikan dalam jumlah pemasangan di ponsel Android. Ini menunjukkan DeepSeek menawarkan pengalaman pengguna yang unggul di kelasnya.
Keunggulan DeepSeek AI Dibandingkan Google Gemini
DeepSeek dan Gemini sama-sama mampu merangkum informasi, namun DeepSeek lebih mudah dibaca. Saat diuji dengan perintah “Berikan saya ringkasan inovasi AI terbaru dalam 150 karakter,” DeepSeek memberikan temuan utama dalam poin-poin yang jelas, meski sedikit melebihi batas karakter. DeepSeek juga menganalisis lebih banyak informasi dan menyertakan kutipan untuk referensi lebih lanjut. Gemini, sebaliknya, memberikan ringkasan yang akurat tetapi dalam format paragraf yang kurang user-friendly.
Menurut laporan Android Police, Gemini, memberikan ringkasan yang akurat, tetapi dalam format paragraf yang kurang ramah pengguna. Ini menjadi salah satu poin yang membedakan DeepSeek dari kompetitornya.
DeepSeek: Model AI Open-Source yang Gratis
DeepSeek merupakan model AI open-source yang dapat digunakan secara gratis tanpa biaya berlangganan. Ini menjadikannya alternatif menarik bagi pengguna yang ingin mengakses kemampuan AI tanpa harus membayar fitur premium. Google Gemini, di sisi lain, menggunakan sistem freemium. Fitur dasar tersedia gratis, tetapi akses ke fitur canggih, seperti model eksperimental 2.0 Pro, analisis mendalam, dan unggahan dokumen besar, membutuhkan langganan Gemini Advanced.
Pemrosesan Lokal DeepSeek: Kecepatan dan Efisiensi
Gemini, berbasis cloud, memproses setiap permintaan di server eksternal. Waktu responsnya bergantung pada kecepatan internet, beban server, dan lokasi pengguna. Lalu lintas server yang tinggi dapat menyebabkan keterlambatan atau ketidaktersediaan layanan. DeepSeek, dijalankan di perangkat lokal, menghilangkan ketergantungan pada cloud, sehingga mengurangi latensi dan memproses data langsung di perangkat pengguna.
Biaya Pelatihan yang Lebih Hemat
DeepSeek R1, menggunakan pembelajaran penguatan dengan sistem penghargaan terstruktur, diklaim lebih unggul dibanding model *AI-based nerve recognition*. DeepSeek R1 dilatih selama 55 hari menggunakan 2.048 GPU Nvidia H800 dengan biaya sekitar USD 5,5 juta. Ini jauh lebih rendah dibandingkan perkiraan biaya pelatihan Gemini yang mencapai USD 191 juta. Namun, perlu diingat bahwa transparansi dalam klaim biaya DeepSeek masih dipertanyakan.
Akses Offline dan Privasi Data
AI berbasis cloud membutuhkan koneksi internet yang stabil. Pengguna kehilangan akses AI saat koneksi terputus. Meskipun Gemini Nano mendukung fungsionalitas offline, kemampuannya tidak selengkap versi cloud. DeepSeek, dengan kemampuan self-hosted, menawarkan akses AI offline kapan saja dan di mana saja. Ini sangat bermanfaat dalam situasi darurat atau di lokasi dengan akses internet terbatas.
Model AI berbasis cloud memproses data melalui server jarak jauh. Pengguna harus mempercayakan informasi pribadi kepada penyedia layanan. DeepSeek, dengan pemrosesan lokal, meminimalkan risiko kebocoran data dan akses tidak sah. Ini menjadi pertimbangan penting bagi pengguna yang menangani informasi rahasia atau data pribadi yang sensitif.
Kustomisasi yang Lebih Mendalam
Gemini memungkinkan kustomisasi melalui fitur Gems, tetapi tidak memberikan akses ke kode sumber atau parameter model. Pengguna hanya bisa melakukan penyesuaian terbatas. DeepSeek, sebagai kerangka kerja open-source, memberikan akses penuh ke arsitektur intinya. Ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan model untuk berbagai kebutuhan spesifik, seperti integrasi dataset khusus atau optimasi untuk industri tertentu.
Kerja Sama dalam Ekosistem Open-Source
Model open-source seperti DeepSeek memanfaatkan kontribusi kolektif untuk mempercepat perbaikan bug dan peningkatan keamanan. Masalah seperti kerentanan, bias, dan hambatan kinerja dapat diatasi lebih cepat dibandingkan model tertutup. Ekosistem open-source juga mendorong pengembangan fitur yang lebih cepat dan menciptakan ekosistem plugin pihak ketiga serta integrasi API.
Pengurangan Sensor AI
Model AI tertutup menerapkan kebijakan moderasi konten yang dapat menyebabkan penyensoran yang tidak disengaja. DeepSeek-R1 yang dimodifikasi menawarkan pendekatan yang berbeda. Pengguna dapat mengakses versi tanpa batasan jika model diinstal secara lokal. Ini dimungkinkan dengan menghapus mekanisme penolakan bawaan melalui proses “abliterasi”.
Transparansi dan Audit Independen
Akses open-source memungkinkan audit independen terhadap DeepSeek. Pengguna dapat meninjau bias, celah keamanan, dan masalah etika secara menyeluruh. Model tertutup beroperasi seperti kotak hitam, sehingga pengguna tidak memiliki akses langsung ke kode dan data pelatihan. Transparansi ini penting terutama di sektor-sektor seperti kesehatan dan keuangan, di mana AI digunakan untuk pengambilan keputusan yang kritis.
Kesimpulannya, DeepSeek AI menawarkan beberapa keunggulan signifikan dibandingkan Google Gemini, terutama dalam hal aksesibilitas, kustomisasi, privasi data, dan transparansi. Namun, perlu diingat bahwa setiap model AI memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan pilihan terbaik bergantung pada kebutuhan dan prioritas pengguna.




